Sebuah pendidikan menjadi tolak ukur kesuksesan
dan kemajuan bangsa, bangsa akan menjadi berwibawa dan terhormat bisa di lihat
bagaimana wajah pendidikan. Pendidikan di tempat kita ada dua wajah sebut saja
pola dinas dan pola kemenag, secara keseleruhan banyak kesamaan dan kemiripan,
hanya mungkin perbedaan yang sangat menonjol adalah ketika bicara output dari
keduaanya, kalau dinas seakan mendesain output memiliki wawasan sain, sedangkan
kemenag mengarah pada pendidikan akhlaq.
Madsarah memiliki karakter yang kuat
terkait pendidikan akhlaq serta kedalaman materi religi lebih-lebih lagi
madrasah yang berbasis integral yang proses pemantaunya hampir 24 jam, semua
itu upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dalam sektor akhlaq yang
kemudian diharapakan dalam dunia pendidikan khususnya madrasah bisa memberikan
warna yang positif dalam kehidupan dengan menimbang pola kehidupan zaman
sekarang sudah mulai cenderung ke ranah dunia.
Pendidikan madrasah menjadi harapan
besar untuk negara ini karena satu-satunya
wahana dan wadah yang bisa mencetak generasi yang memiliki akhlaq yang
baik, dan inilah yang menjadi dambaan semua insan bahkan kurikulum yang di rancang oleh Kemendikbud
mengarah dalam perbaikan akhlaq mengingat bangsa ini sudah mulai jauh dari
akhlaqul karimah. Maka di harapkan semua sektor yang menjadi agen dalam proses
pendidikan khususnya adalah pendidikan madrasah hendaknya bisa menghadirkan
niat dan kesungguhanya dalam program besar ini, dukungan dan bantuan dari semua
pihak hendaknya medukung dalam proses pembelajaran.
Banyak orang menilai madsarah hanya
sebagai sekolah buangan dan tampungan tapi waktu demi waktu madrasah bisa
membuktikan dan menjelma menjadi sekolah yang banyak di minati dan sekarang sebagian
madrasah bahkan menolak siswa, ada sebuah lembaga madrasah siswa yang masuk
mencapai hampir 600 nominal besar karena dalam lembaga tersebut hanya menerima
60 siswa, 20 siswa dan 40 siswi itu artinya lembaga ini menolak 540 siswa, ini
menunjukkan tentang bagaimana kualitas yang bisa dirasakan masyarakat dengan
adanya pendidikan madrasah. Orang tua yang sudah bisa merasakan akan buah hasil
pendidikan madrasah maka ia pasti kan senang dan bahagia dari sini lah statment
orang tentang madrasah akan berubah.
Dengan banyak lembaga madrasah di
kanan kiri kita ini menunjukkan akan daya minat masyarakat yang tinggi dan
kepercayaan yang besar terhadap madrasah, perkembangan madrasah yang semakin
pesat di harapakan bisa memberikan perubahan warna dalam sektor perkembangan
akhlakul karimah.
Hakekat
pendidikan bukan hanya bisa melahirkan ilmuan yang cerdas tapi bagaimana
memiliki pola pikir yang bisa membangun peradaban masyarakat yang agamamis dan
harmonis, salah satu wadah yang bisa mengantarkan harapan tersebut adalah
dengan kita kenalkan generasi sekarang dengan Agama melalui lembaga pendidikan
yang berbasis madrasah. Perkembangan zaman yang dasyat dengan teknologinya akan
membuat rusak dan hilangnya jadi diri anak muda kebangaan bangsa dan Agama di
tambah lagi pergaulan yang sudah jauh dari etika islam tidak ada yang bisa di
harapkan untuk generasi saat ini melainkan hanya berdo’a kepada sang Kholiq dan
ikhtiyar dengan baik serta usaha sekuat tenaga untuk mengarahkan anak-anak kita
dalam rel atau jalan yang bisa membuat jati diri dan martabat generasi sekarang
sebagaimana seperti generasi yang pertama. Belajar dari generasi terbaik yaitu
generasi pertama adalah kunci kebaikan dan kesuksesan karena mereka telah
mendahului kita dalam berbuat.
Penulis: Abu Umair.
Penulis: Abu Umair.
0 Response to "WAJAH MADRASAH"
Post a Comment